Sukosari, (30/5) - Nahdlatul Thullab "Selawenan" yang diselenggarakan oleh IPNU-IPPNU Sukosari
Dihadiri oleh PAC IPNU IPPNU Babadan, MUSLIMAT Sukosari, FATAYAT Sukosari, dan segenap PR IPNU IPPNU se Babadan, serta jama'ah lainnya, berlangsung dengan lancar dan baik di Musholla Baitul Muttaqin, Bangunsari, Sukosari, Babadan, Ponorogo pada Kamis malam (30/5). Kegiatan yang dimulai pada pukul 19.00-22.00 WIB ini dihadiri oleh berbagai kalangan masyarakat, termasuk anak-anak SD, SMP, dan SMA yang belum bergabung dengan IPNU IPPNU.
Kegiatan ini memiliki beberapa tujuan, antara lain menjalankan program kerja rutin bulanan PR IPNU IPPNU Sukosari, mempererat tali silaturahmi, dan mengharapkan syafaat Nabi Muhammad SAW. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk memperkenalkan IPNU IPPNU kepada anak-anak muda yang belum bergabung, sehingga mereka dapat memahami pentingnya berorganisasi dan berpartisipasi dalam kegiatan keagamaan.
Dalam kegiatan ini, jamaah dapat mengikuti tausiyah dari Romo Kyai Kadenun yang menyampaikan pesan tentang pentingnya mengaji dan beribadah. Salah satu statement yang menarik dari Romo Kyai Kadenun adalah "Kalian yang sekarang hadir disini ngantuk, baring, itu tak apa, semua sudah dihitung ibadah & mengaji". Statement ini memberikan motivasi kepada jamaah untuk terus beribadah dan mengaji, meskipun dalam keadaan apa pun.
Momen yang paling berkesan dalam kegiatan ini adalah sholawat bersama yang merupakan bentuk penghormatan, cinta, dan kasih sayang umat Islam kepada Nabi Muhammad SAW. Dengan bersholawat, jamaah berharap mendapatkan syafaat dari Nabi di akhirat nanti dan keberkahan dalam hidup. Sholawat bersama ini juga menjadi sarana untuk mempererat tali silaturahmi antara jamaah dan meningkatkan semangat spiritual.
Harapan untuk acara sholawatan ke depannya adalah agar dapat terus menjadi sarana mendekatkan diri kepada Allah SWT dan Nabi Muhammad SAW, memperkuat rasa persatuan dan ukhuwah Islamiyah, serta meningkatkan semangat spiritual. Acara ini juga diharapkan mampu menjadi contoh kebaikan dan kasih sayang dalam kehidupan sehari-hari, serta menjadi pengingat untuk terus meneladani akhlak Nabi Muhammad SAW.
Dalam kegiatan ini, IPNU IPPNU Sukosari juga mengajak anak-anak SD, SMP, dan SMA yang belum bergabung untuk hadir dan berpartisipasi dalam kegiatan keagamaan. Hasilnya, 90% dari anak-anak yang diundang hadir dalam kegiatan ini. Hal ini menunjukkan bahwa kegiatan Nahdlatul Thullab "Selawenan" dapat menjadi sarana untuk memperkenalkan IPNU IPPNU kepada anak-anak muda dan meningkatkan partisipasi mereka dalam kegiatan keagamaan.
Kontributor : Mutiara Faridatul Bahiyyah
Editor. : Zainul
0 Komentar